Buku Emha Ainun Nadjib Markesot Bertutur

Buku Emha Ainun Nadjib Markesot Bertutur  Buku Emha Ainun Nadjib Markesot Bertutur
Kolom Emha “Markesot” Ainun dalam rutinitas seminggu sekali dimuat di harian Surabaya Post dari 26 Februari 1989 sampai 1 Januari 1992“Markesot” memasuki banyak sekali variasi permasalahan. Markesot hadir di negeri yang jauh dalam Perang Teluk dan pada waktu berbeda beliau hadir di Kedungombo. Dia mempersoalkan gosip besar demokrasi yang dihadapi sebagai dilema objektif sampai soal penghayatan insiden kematian yang bersifat esoterik. Kemudian, kolom Markesot memasuki pula wilayah “debat kusir” yang terlepas dari isu-isu nyata surat kabar.



Dengan tema yang sangat variatif dan intensitas yang berbeda-beda itulah, kolom-kolom Markesot hendak dibukukan. Sejumlah dilema segera muncul dikala rangkaian kolom itu harus dipilah-pilah menjadi beberapa bagian. Pertama, kolom ini memang tidak secara sengaja dimaksudkan untuk menjadi sebuah buku. Dengan demikian, dikala beberapa tema ditetapkan untuk merangkum sejumlah kolom, pada sebagian tema terisi penuh sementara tema yang berbeda terasa kurang. Kedua, ada serangkaian kolom yang muncul mengikuti rentang insiden tertentu. Tentunya akan terasa janggal bila ia dipisahkan ke dalam tema-tema yang lain. Ketiga, alasannya ialah intensitas penggarapan yang tidak sama, kolom-kolom tertentu bersama-sama dapat dimasukkan sekaligus ke dalam beberapa tema atau bagian.

Selebihnya, Anda, para pembaca, masih bebas untuk memilih dari mana Anda memulai membaca Buku Emha Ainun Nadjib yang berjudul Markesot Bertutur.

Detail Buku

Judul: Markesot Bertutur
Penulis: Emha Ainun Nadjib
Penerbit: Mizan
IsBN: 978-979-433-723-3
Baca-Download: Google Drive

Post a Comment

0 Comments

close