Rumah Buku. Pusat Digital & Novel Digital Indonesia Gratis. Banyak sekali buku yang sederhana dalam penyampaiannya, namun mempunyai efek yang sangat besar, dan buku ini yaitu salah satunya. Dalam buku ini, penulis menjelaskan 9 peraturan hidup yang sanggup mengubah kehidupan seseorang menjadi lebih positif dalam menghadapi suatu masalah.
Sepanjang buku ini penulis menggunakan kisah-kisah untuk menggambarkan cara seseorang menghadapi rintangan yang terjadi dan cara mereka memperbaikinya. Kisah-kisah tersebut menginspirasi kita dengan memperlihatkan bukti bahwa ketika kejadian jelek terjadi, hal tersebut masih bisa diatasi.
Masalah terjadi pada siapa saja, di mana saja, dan kapan saja. Masalah biasanya ada ketika ada hal jelek yang terjadi. Hal jelek bisa menghalangi perjuangan kita dalam meraih suatu tujuan dalam hidup. Yang perlu dilakukan ketika hal jelek terjadi yaitu menjadi cukup umur dan berpikir bahwa duduk masalah itu biasa. Kita harus bisa mengendalikan gejolak hati kita atau kita akan dikendalikan olehnya.
Yang penting bukan apa yang terjadi melainkan bagaimana cara menghadapinya. Kita tidak sanggup mengendalikan segalanya. Tetapi dengan pengetahuan yang kita miliki, kita sanggup mengendalikan respon terhadap suatu masalah. Segala macam persiapan yang kita miliki tidak sanggup mencegah kemungkinan hal jelek terjadi, tetapi persiapan sanggup membantu kita supaya bisa menangani duduk masalah dengan lebih baik.
Satu-satunya hal yang kita miliki antara kelahiran dan janjkematian yaitu waktu. Bagaimana kita memanfaatkan waktu akan memilih kehidupan kita sendiri. Jika kita ingin menciptakan suatu perubahan dalam hidup, kita harus melenyapkan keraguan dan kebimbangan kemudian mantapkan hati untuk mengambil langkah pertama untuk menuntaskan duduk masalah yang menghadang.
Menyelesaikan duduk masalah memang tidak gampang kalau kita hanya berdiam diri saja. Namun menuntaskan duduk masalah sanggup dilakukan dengan suatu tindakan. Jika kita hanya membaca peraturan hidup yang ada di buku ini tanpa mengaplikasikannya, sama menyerupai kita membaca resep kuliner tetapi tidak membuatnya.
Seperti yang tertulis pada paragraf sebelumnya, bahwa pengetahuan sanggup membantu kita dalam mengendalikan respon terhadap suatu duduk masalah serta memperbaiki keadaan ketika hal jelek terjadi. Pengetahuan terdiri dari tiga hal, yaitu: fakta, kemampuan dan teknik, dan berpikir.
Suatu pengetahuan sanggup diperoleh dari sebuah proses pembelajaran, dan dengan pengetahuan itu kita bisa menciptakan suatu perubahan. Fakta, kemampuan dan teknik tidak akan bisa mengubah diri kita, kecuali kita menggunakan dan menerapkannya. Namun berpikir saja juga tidak cukup, kita harus mau bekerja keras untuk mewujudkan suatu perubahan. John dan Lloyd mengatakan, “Ada yang paham. Ada pula yang tidak. Mereka yang melakukannya akan berhasil.
Mereka yang tidak mau melakukannya akan gagal. Kehidupan dan kenyataan yaitu perpaduan dari apa yang kita lakukan dan apa yang menimpa kita.” Dengan membaca buku ini, maka kita akan lebih paham apa makna dibalik ungkapan penulis tersebut.
Dalam mengubah hidup diharapkan kritik dari orang lain. Jika ada orang yang memberi kritik membangun yang jujur, jangan cepat tersinggung. Kita pertimbangkan kembali bahwa kita bisa menciptakan sedikit pembiasaan yang berbuah pada suatu perubahan. Dengarkan semua kritik dari orang lain, menganggapnya sebagai umpan balik yang menguntungkan, bila perlu kritik tersebut kita tulis. Ketika kita sudah menyadari bahwa kritik itu sanggup membawa kita menjadi lebih baik, maka yang kita lakukan yaitu bertindak.
Judul: Masalah Bukan Masalah
Penulis: John Alston & Lloyd Thaxton
Format: Digital
Sumber : https://rumahbukuid.blogspot.com//search?q=review-buku-masalah-bukan-masalah-9
0 Comments