Namun, sejatinya mutiara Asmaul Husna lebih berharga daripada sekadar ritual verbal atau pajangan kaligrafi di dinding saja. Oleh sebab itu, buku ini mengajak Anda memperlakukan Asmaul Husna secara lebih ‘bermakna’, yakni sebagai pintu gerbang untuk lebih mengenal Allah Tuhan kita. Dengan mengingat bahwa Awwal ad-din ma’rifat Allah (langkah pertama dalam beragama ialah mengenal Allah), dan pepatah tak kenal maka tak sayang, maka pendalaman terhadap satu demi satu Asmaul Husna akan menciptakan kita lebih mengenal Allah sekaligus meningkatkan bobot penghayatan ritual ibadah kita sehari-hari. Tak pelak, setiap nama Allah yang elok nan indah itu ialah jalan untuk mengenal-Nya; Asmaul Husna ialah 99 Jalan Mengenal Tuhan kita.
Selain itu, berpanduan pada hadis Nabi Saw. yang menyatakan “Berperilakulah kalian dengan sikap Allah Swt.,” setiap muslim seyogianya bersikap dan berperilaku dengan ‘kepribadian’ Allah. Sembilan puluh sembilan nama-Nya yang terbaik (Asmaul Husna) inilah yang menjadi awal langkah kita dalam menuju tegaknya moral mulia (akhlakul karimah) dalam kehidupan. Mari kita selami dan hayati satu per satu makna Asmaul Husna, dan—dengan sabar, sedikit demi sedikit—mempraktikkan kandungan moralnya dalam korelasi dengan Tuhan dan dengan sesama manusia. Mari kita menitiskan langsung Tuhan, melalui berakhlak dengan sifat Tuhan, yang terjabarkan dalam Asmaul Husna.
Detail Buku:
Judul: 99 Jalan Mengenal TuhanPenulis: Prof. Dr. H. M. Zurkani Jahja
Penerbit: Pustaka Pesantren - Beli
ISBN: 979-8452-67-4
Jumlah Halaman: 768
Jenis File: PDF
Baca-Download: Drive Google
0 Comments