Eragon - Buku 1 Karya Christopher Paolini Pdf

 tinggal bersama paman dan sepupunya di desa berjulukan Carvahall Eragon - Buku 1 karya Christopher Paolini PDF

Detail Buku:

Judul: Eragon - Buku 1
Penulis: Christopher Paolini
Alih bahasa: Sendra B. Tanuwidjaya
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama, Cet-10, 2012
ISBN: 978-979-22-0862-7
Bahasa: Indonesia
Jumlah halaman: 570 halaman
Jenis File: PDF
Besar file: 10,2Mb

Deskripsi:

"Eragon, anak pria berusia 15 tahun, tinggal bersama paman dan sepupunya di desa berjulukan Carvahall. Suatu hari saat sedang berburu ia menemukan kerikil berwarna biru yang indah di hutan. Karena menduga benda itu berharga dan sanggup dijual mahal, ia membawa pulang kerikil itu. Ternyata kerikil itu telur naga!Eragon rahasia memelihara naga itu alasannya ialah ia tahu pamannya tidak akan setuju. 

Dari pendongeng renta berjulukan Brom, Eragon mencar ilmu mengenai naga dan sejarah mereka. Brom ternyata bukan pendongeng biasa. Saat Eragon terbang bersama naganya yang dinamainya Saphira, pamannya dibunuh makhluk-makhluk Ra'zac. Eragon bertekad memburu para Ra'zac yang membunuh pamannya dan Brom berkeras ikut.

Di perjalanan Brom mengajarkan cara bertarung dengan pedang dan ilmu sihir. Brom berkata Eragon ialah penerus klan para Penunggang Naga. Dahulu Penunggang Naga ialah semacam penjaga keamanan di negara Alagaesia, daerah Eragon tinggal. Seseorang yang menyaksikan telur naga menetas terpilih menjadi Penunggang. Naga di kisah ini ialah makhluk yang mempunyai kekuatan supranatural dan sanggup berkomunikasi dengan para Penunggang.

Klan Penunggang Naga punah alasannya ialah salah seorang berkhianat dan membujuk Penunggang-Penunggang lain mengikuti jejaknya. Sang pengkhianat berjulukan Galbatorix, yang kini menjadi raja Alagaesia. Ia memerintah dengan kejam, sehingga beberapa orang yang setia pada klan Penunggang memberontak dan membentuk kelompok Varden. Galbatorix mempunyai 3 butir telur naga, yang ia tunggu bertahun-tahun untuk menetas di bawah kekuasaannya, sehingga 3 orang Penunggang gres akan menjadi anak buahnya. Sayangnya, salah satu telur berhasil dicuri para Varden (Brom!) dan ditemukan Eragon: Saphira. 

Selain ceritanya yang seru, di bab belakang buku ini juga ada semacam Kamus Bahasa Kuno yang digunakan para Penunggang untuk mengucapkan mantra-mantra mereka. Bahasa itu merupakan dasar semua kekuatan. Bahasa Kuno menjabarkan sifat sejati benda-benda, bukan aspek buatan yang dilihat semua orang. Misalnya, api disebut brisingr. Itu bukan saja nama untuk api, tapi itulah nama api. Kalau penggunanya cukup kuat, ia sanggup memakai brisingr untuk mengarahkan api ke wujud apa pun yang diinginkannya."

Post a Comment

0 Comments

close