Nadhira stres berat saat pergelangan tangan kanannya cedera akibat ulah Kemal, si Onta Padang Pasir! Ke mana-mana ia harus menggendong tangannya yang dibalut slab gips. Apa-apa pun harus dibantu. Yang lebih menyakitkan, Ayah melarangnya pacaran dengan Narotama, dan kesempatan itu justru dimanfaatkan oleh kembarannya, Bashira, untuk mendekati cowok yang sama-sama mereka sukai itu. Nggak fair! Dasar saudara kembar pengkhianat! Mentang-mentang Bashira lebih anggun dan lebih pintar, ya?
Ketika tangannya sembuh, Nadhira semakin gundah mendapati kenyataan ia tak bisa menggambar menyerupai dulu lagi. Arggh… ternyata begini risikonya jatuh cinta, cemburu, patah tangan sekaligus patah hati kuadrat. Sakitnya nggak cuma di sini menunjuk dada tapi di mana-mana.
Untung ada anak-anak “Pintu Belakang” yang terus menyemangati Nadhira berlatih. Hingga balasannya ia punya kesempatan membalas dendam lewat ilustrasi di majalah sekolah. Ia bertekad membuat Bashira dan Narotama bertekuk lutut!
Detail Buku:
Judul: Kembar DizigotPenulis: Netty Virgiantini
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama - 2015
ISBN: 978-602-03-1397-9
Jumlah Halaman: 208
Baca- Download: Google Drive
0 Comments