Aa Gym tercatat mendapatkan 1.200 ajakan untuk menjadi pembicara setiap bulannya. Usaha lain yang ia miliki yakni penyiaran radio, studio mini televisi, dan perjuangan media lainnya termasuk kantor situs-situs web, koperasi supermarket, mesjid dan pesantren berkapasitas 500 santri, dua panti asuhan, rumah persinggahan untuk menampung pengunjung yang datang, serta penyelenggaraan seminar-seminar training administrasi yang tarifnya mencapai USD 200 per kepala. Ulil Abshar-Abdalla dari Jaringan Islam Liberal menjulukinya "Layaknya Britney Spears dalam Islam," , Majalah Time mempertanyakan apakah ia hanya pedagang yang memakai agama sebagai alat untuk menarik keuntungan, dan Solahuddin Wahid dari NU beropini bahwa kekuatan Aa Gym terletak pada ketulusannya.
0 Comments